Bukan
kini tapi nanti dampaknya
Ni
dia gak mau dengar kata ayah dan mama dulu waktu sepele sekali dampak nya
memamng bukan di waktu kecil namun ketika sudah dewasa tutur ayah ku , maklum
ketika kecil jajanannya lebih suka permen atau ‘gula-gula’ yang manis ya itu
lah subember masalah ku sekarang.
Waktu kecil gak berpikir dampak dari
melebihi mekan level permennya dan di masa kanak-kanak saya sangat – sangat
malas menggosok gigi saya, sudah hukan g mana besarnya masih usia belasan tahun
, saya sudah merasakan gigi berlubang, gigi nya ngilu dan sakit gigi yang
mennyebabkan saya harus makan yang lunak agar tak terkena gigi yang sudang
sakit.
Hingga sekarang efek dari masa kecil
masih bersemayam di gigi ku, gigi ku sudah ber lubang sebanyak 3 gigi, namu di
tahun 2014 sudah ada 1 saya cabut karena gak sanggup utuk tidak makan karena
sakitnya merambat keseluruh tubuh siapa yng sanggup untuk menahan sakit yang
menimpa saya…
Ya
ucapan dari orang tua ku sudah benar –benar terbukti dan sudah ku terima
balasan ku karena malas-malasan yang ku lakukan dulu, setiap aku merengek
–merengek kepada orang tua ku pasti mereke menuturkan kan saya sudah bilang di
waktu kecil dahulu bukan sekarang sakitnya namun nanti, mmm benar benar terasa di gigi ku
sakit sakitnya menjalar hingga saraf-saraf ku yang bagaikan terjepit sungguh
sakit ku merasakan nya.sekarng usia ku sudah mulai meranjak 19 tahun masih
menunggu waktu 2 bulan lagi usia ku akan sampai ke tinggat lebih tua lagi
Ingin
rasanya mencabut gigi yang begitu membuat aku kesakitan sungguh, rasa sakitnya
sungguh sangat mengganggu aktifitas ku,
apalagi aku jauh dari orang tua , biasanya aku akan merengek merengek kepada
mereka karena sakit yang menimpa ku , namun kali ini hanya aku sendiri yang
merasakan sakit ini. Rasanya tak sanggup aku untuk mengungkapakan bagaimana
jika berandai –andai tenteng sakit ini yang menggorogoti tubuh ku yang di
sebabkan oleh lubang yang tibul karena di waktu kecil malas untuk sikat gigi
dan tidak au mendengarkan apa yang di utarakan oleh ayah dan mama dahulu
sungguh anak yang gak mau dengar nasehat orang tua ya gini lah akibatnya
Goresan
pena
Diana
situmorang
22
februari 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar